Anews. Pemerintah Kabupaten Lombok Timur menggelar Sholat Idul Adha 1446 Hijriah di Masjid Agung Al-Mujahidin Selong pada Jumat (06/06), yang bertepatan dengan 10 Dzulhijjah. Kegiatan ini diikuti oleh Bupati Lombok Timur H. Haerul Warisin bersama jajaran OPD, Forkopimda, tokoh agama, dan ribuan masyarakat dari Kota Selong dan sekitarnya.
Sholat Idul Adha dimulai pukul 06.30 WITA. Bertindak sebagai imam adalah TGH. Hudatullaoh Muhibuddin Abdul Aziz, sedangkan khatib adalah Guru Besar UIN Mataram, TGH. Supriadi, yang juga merupakan alumni Universitas Al-Azhar, Mesir, dan putra daerah asal Kotaraja, Lombok Timur.
Dalam khutbahnya, TGH. Supriadi mengangkat kembali kisah pengorbanan Nabi Ibrahim AS dan Nabi Ismail AS sebagai inti peringatan Idul Adha. Ia menekankan nilai-nilai pengorbanan tulus dalam menegakkan ajaran agama serta pentingnya pendidikan karakter anak yang sholeh—yakni memiliki kecerdasan intelektual, spiritual, dan sosial.
Ia juga mengajak umat untuk mengembangkan kepekaan sosial, menjadi pribadi yang uswatun hasanah (teladan yang baik), dan memiliki empati serta kepedulian terhadap sesama. Pengorbanan dalam bentuk harta, tenaga, maupun jiwa raga merupakan bentuk nyata dalam meraih ridho Allah SWT.
Usai pelaksanaan sholat, dilakukan penyembelihan enam ekor sapi kurban di halaman Masjid Agung Al-Mujahidin. Salah satu di antaranya adalah sapi simental berbobot satu ton yang merupakan sumbangan langsung dari Presiden Republik Indonesia, Prabowo Subianto. Penyembelihan dimulai pukul 08.00 WITA.
Sebagai bagian dari rangkaian kegiatan Idul Adha, Pemerintah Daerah Lombok Timur juga menggelar acara halal bihalal di Pendopo Bupati yang dihadiri oleh pejabat daerah, tokoh masyarakat, dan unsur masyarakat lainnya.