Stock Beras Bulog Lotim Aman Hingga Tiga Bulan Kedepan
Terjemahan

AmpenanNews. Stock beras pada Badan Urusan Logistik (Bulog) Cabang Lombok Timur terbilang aman hingga tiga bulan kedepan, hal tersebut disampaikan langsung oleh Kepala Cabang (Kancab) Bulog Lotim, M Syaukani.

“Alhamdulillah terhadap stock beras yang ada di Bulog Lotim saat ini terbilang cukup besar dan aman baik itu untuk kebutuhan penyaluran bantuan pangan yang akan di salurkan paca lebaran nanti, maupun terhadap kebutuhan Oprasi Pasar,” ucapnya saat ditemui media, (3/4/2024).

Masih kata M Syaukani, untuk penyaluran bantuan pangan kepada masyarakat diperkirakan akan dimulai pada tanggal 17 April dan paling lambat 20 April.

Sedangkan untuk operasi pasar diperkirakan akan tetap terus berlanjut karena mengingat harga beras di pasaran masih terbilang tinggi jika mengacu kepada Harga Eceran Tertinggi (HET) beras bulog yang 10.900 untuk beras kualitas medium.

Baca Juga :  Kembangkan Pariwisata, Kadispar NTB Punya Terobosan Baru

“Untuk operasi pasar akan tetap berlanjut dan tidak mengenal waktu karena harga beras di pasaran masih pada angka 12 ribu sementara harga HET kita 10.900. meski demikian harga beras saat ini terbilang lebih murah bila dibandingkan dengan harga beras sebelumnya yang mencapai 18-16 ribu,” ucapnya.

M Syaukani, juga menyebut puasa tahun ini merupakan bulan puasa yang aman, karena gejolak harga beras mampu ditekan, hal tersebut juga tidak terlepas dari upaya oprasi pasar yang terus dilakukan selama satu bulan full pada 17 titik di hampir semua Kecamatan di Kabupaten Lombok Timur bekerjasama dengan Pemerintah Daerah Kabupaten Lombok Timur.

“Rata-rata perbulan untuk kebutuhan oprasi pasar itu dibutuhkan sebesar 300 ton, jadi lebih kurang 15 ton perhari yang di butuhkan untuk Op, dan Alhamdulillah untuk stock beras pada bulog saat ini hingga tiga bulan kedepan cukup besar dan aman,” ulas singkatnya.

Baca Juga :  Penurunan Angka Stunting di Lotim Menarik Perhatian Kabupaten Siak Untuk Belajar

 

Subscribe
Notify of
guest

0 Komentar
Inline Feedbacks
View all comments