Sentra Produksi Padi Memasuki Masa Panen di Lotim
Terjemahan

AmpenanNews. Sejumlah sentra produksi padi di Indonesia Kamis (9/3) memasuki masa panen raya padi. Lombok Timur sebagai salah satu penyuplai pasokan beras diharapkan pada masa tanam ini menghasilkan panen yang baik serta padi yang berkualitas. Hal itu diungkap Sekertaris Daerah M. Juaini Taofik pada Panen Padi Nusantara Satu Juta Hektar yang berlangsung di Kelompok Tani Barokah I, Dusun Kali Wangkok, Sukaraja, Kecamatan Jerowaru.

Panen yang baik menurut Sekda ditandai kualitas gabah yang dibarengi harga yang bagus, sehingga menguntungkan bagi petani, “Dibuktikan dengan gabah kering yang bagus, harganya juga pas. Kita tidak ingin harga gabah jatuh yang nantinya membuat petani rugi, dan kita juga tidak ingin terlalu tinggi sehingga dapat menyebabkan inflasi,” tutur Sekda.

Baca Juga :  Izin Usaha Plaza M2 Sudah Sesuai Ketentuan

Sekda juga mengapresiasi ketahanan sektor pertanian, bahkan di tengah krisis pangan dunia saat ini, sehingga ia optimis daerah dan bangsa ini tidak perlu merasakan krisis seperti dialami negara lain. Ketangguhan sektor pertanian, disebutkan Sekda juga dapat menjadi prospek usaha bergengsi. Ia pun mengajak generasi muda untuk menekuni dunia pertanian.

Lebih lanjut, Sekda juga menegaskan komitmen Pemda Lombok Timur terhadap pangan berkelanjutan dengan ditetapkannya Lahan Pertanian Pangan Berkelanjutan seluas 35.436,21 hektar, serta Lahan Cadangan Pertanian Pangan Berkelanjutan seluas 6.092,61 hektar.

Sementara itu Direktur Pakan Direktorat Jenderal Peternakan dan Kesehatan Hewan (PKH) Kementerian Pertanian Republik Indonesia Nur Saptahidayat yang hadir di lokasi yang sama menyampaikan panen raya ini luar biasa dan patut disyukuri. Apalagi pada masa pandemi Covid-19 sektor Pertanian tetap mengalami pertumbuhan positif dan menjadi kebanggaan nasional. Ia pun mengucapkan terima kasih kepada petani, yang tentunya tidak bisa berdiri sendiri tanpa adanya sinergi dengan komponen lainnya. Ia berharap kondisi tersebut dapat terus dipertahankan, “yang penting adalah semangat dan kekompakan bersama, saya yakin kita dapat menjaga swasembada ini,” katanya.

Baca Juga :  Pemda Lotim Menyetujui Secara Prinsip Raperda Menjadi Inisiatif DPRD

Kegiatan serupa juga berlangsung serentak di 66 kabupaten/ kota di 10 Provinsi se-Indonesia. Di Lombok Timur Panen Padi Nusantara ini dihadiri pula oleh Kepala Dinas Pertanian NTB, Perum Bulog Lombok Timur, OPD terkait, Forkopimcam, BPS, TNI, Polri, dan tokoh masyarakat.

 

Subscribe
Notify of
guest

0 Komentar
Inline Feedbacks
View all comments