Terjemahan

AmpenanNews. Pada masa pandemi Covid-19 seperti sekarang ini Pemerintah Kabupaten Lombok Timur terus berupaya melakukan inovasi serta mencari terobosan baru dalam rangka menekan penyebaran wabah Covid-19 di masyarakat.

Beberapa hari kedepan, tepatnya minggu ini, bagi warga atau masyarakat yang hendak keluar masuk Kabupaten Lombok Timur, tidak lagi sebebas sebelumnya.

Pasalnya setiap warga yang datang akan di hadang oleh tim medis Covid-19 pada Pintu Masuk utama Kabupaten, untuk kemudian menjalani pemeriksaan kesehatan.

“Bagi siapa saja yang masuk ke Kab.Lotim harus masuk terminal posko Covid terlebih dahulu untuk kemudian di periksa kesehatannya, kalau dalam pemeriksaan nanti ada ditemukan warga atau masyarakat panas tubuhnya lebih tinggi dari sewajarnya akan langsung dirapit atau di Swab dan dirawat. Begitu juga bagi warga Lotim, apabila keluar Kabupaten hanya untuk keperluan jalan-jalan akan di minta kembali kerumah oleh Tim Covid yang ada diperbatasa. Itu semua kita lakukan agar Lotim tidak terpapar dengan kasus baru” ucap Bupati Lotim HM.Sukiman Azmy, dalam rapat yang digelarnya, Senin (11/5).

Baca Juga :  Pemkab Lotim Bangun RSUD Tipe D Pratama di Suela

Sementara untuk dapat memaksimalkan upaya pencegahan terhadap penyebaran wabah Covid melalui perbatasan. Sukiman, meminta kepada Satuan Gugus Tugas, baik Kabupaten, Desa dan Kecamatan untuk dapat menambah terminal Covid di beberapa perbatasan seperti di jalan lingkar selatan bandara Kecamatan Jerowaru dan Desa Pena, sementara tempat lainnya akan dilakukan sweping oleh pemkab.

“Mari tingkatkan koordinasi dan oyalitas kita, Camat dan Kepala Desa harus mengikuti kebijaka tersebut tidak bisa kemudian bertentangan dengan kebijakan, lanjutnya kekuatan APBD kita hanya sampai Tiga bulan jika lebih maka kita akan kolaps, oleh karena itu mari kita bekerja bersama-sama mencegah wabah ini” imbuh dan bebernya.

Subscribe
Notify of
guest

0 Komentar
Inline Feedbacks
View all comments