AmpenanNews. Bupati Kabupaten Lombok Timur Haerul Warisin, dengan tegas haramkan sogokan untuk menempatkan orang menjadi pejabat pada dinas tertentu di masa kepemimpinannya.
Hal tersebut di ungkapkan oleh Bupati Haerul Warisin, pada saat menggelar rapat mendadak dengan beberapa Kepala Dinas dan Kepala Bidang, pada Selasa 4 Maret 2025.
” Haram hukumnya saya menerima sogokan untuk menempatkan orang menjadi pejabat di masa kepemimpinan saya, tidak ada itu sogok-sogokan. dulu lima tahun saya menjadi Wakil Bupati tidak ada yang berani menyogok saya apalagi sekarang saya menjadi Bupati,” ulas tegasnya.
Adapun dasar dari Bupati menyampaikan Haram menerima sogokan untuk menempatkan orang sebagai pejabat tersebut, dikarenakan banyaknya masukan atau isu yang diterima atas penunjukan beberapa pejabat PLT baik di BUMD maupun pada beberapa Dinas yang Lowong.
“Menjadi pemimpin di Kabupaten Lombok Timur ini berat karena kita akan melayani satu juta empat ratus lebih orang. sehingga kerja keras dan kolaborasi menjadi penting. kalau seandainya ada program digelontorkan ditahap awal kemudian dikritik, lalu sedikit-sedikit pimpinannya diusulkan untuk diganti, kan tidak begitu caranya, tapi mari kita lihat dulu kinerjanya, baru dikritik,” tuturnya.
Lanjutnya kita semua sadari bahwa kemajuan Lotim ini tidak mungkin akan bisa terwujud hanya dengan bupati dan wakilnya, sehingga apa yang jadi persoalan silahkan di sampaikan.
Ia juga berpesan kepada semua bidang bekerjalah dengan baik, jangan sampai ada perasaan iri hati kepada teman, kita harus ikhlas, bila perlu, Kadis, kepala Bidang, Seksi dan Staf, buat semacam istilah atau tagline disetiap ruangan
“Sapa, Senyum, Melayani dengan Bahagia,” tutupnya..