Kuliah Umum Danrem 162/WB di Universitas Nggusuwaru Bima
Terjemahan

AmpenanNews Bertempat di Aula H. Djafar Amin Kampus Universitas Nggusuwaru (Unswa) Bima Jalan Tendean Kelurahan Mande Kecamatan Mpunda Kota Bima, Danrem 162/WB Brigjen TNI Agus Bhakti, S.I.P., M.I.P., M.Han., berikan kuliah umum dengan tema “Tantangan Indonesia di Era Digital”, diikuti sekitar 231 orang, pada hari Jumat, 22/09.

Melalui pers rilis Penrem 162/WB, disampaikan bahwa Danrem 162/WB dalam memberikan kuliah umum kali ini sebagai edukasi, memberikan pengetahuan, pemahaman lebih luas kepada mahasiswa tentang peran TNI, atau isu-isu penting yang berkaitan dengam peran serta TNI dalam pembangunan di Negara Kesatuan Republik Indonesia, terutama di daerah.

Kesempatan tersebut, Danrem 162/WB membahas penjelasan tentang fakta perjalanan revolusi industri, perkembangan era digitalisasi yang masif di bidang industri, pertanian, kesehatan, kependudukan, infrastuktur, kepolisian, dan militer.

Baca Juga :  Gubernur Anjurkan Kepala Desa Studi Banding Ke Desa yang Lebih Maju

Danrem juga membahas soal ancaman dengan besarnya pengguna siber/internet oleh masyarakat Indonesia, yaitu terkait dengan penyebaran informasi yang tidak benar/hoax yang bisa mengarah ke disintegrasi bangsa/perpecahan, implementasi binter TNI AD pada era digital 5.0.

“ dengan cara menyebarkan berita yang baik baik dan benar dalam menggunakan teknologi dan kemajuan digital saat ini diantaranya konten media sosial dan lain-lain,” jelasnya.

” sebagai generasi penerus bangsa serta agen perubahan, pemuda memiliki peran yang penting dalam proses pembangunan dan berpartisipasi untuk menyelesaikan tantangan persoalan dalam bidang sosial dan lingkungan khususnya di era digital saat ini,” jelas Brigjen TNI Agus dalam menyampaikan isi materinya.

Baca Juga :  Kodim Bima Bantu Korban Kebakaran Rumah di Desa Kala

Brigjem TNI Agus juga menyampaikan bahwa tatangan utama generasi muda dalam perkembangan digital adalah untuk tidak hanyut dan menjadi korban dari sisi negatif kemajuan teknologi. Selain itu, pemuda berperan penting sebagai subjek pembangunan dan menjadi agen perubahan untuk lingkungannya, melalui partisipasi aktif pemuda dalam kegiatan sosial kemasyarakatan.

” kepada para mahasiswa, agar segera mengambil peran penting dalam membangun masa depan negara sebagai bentuk bela negara. Bisa menjauhi dan melindungi diri dari bahaya narkoba. Generasi muda agar jauhi narkoba, jauhi dari kehancuran masa depan. Negara menunggu pengabdianmu,” tutup Jenderal TNI bintang satu ini.

 

Subscribe
Notify of
guest

0 Komentar
Inline Feedbacks
View all comments