Bulan April NTB Mengalami Gempabumi Tercatat Sebanyak 493 Kejadian
Terjemahan

AmpenanNews. Seismisitas di wilayah NTB dan sekitarnya yang tercatat dan teranalisa oleh Stasiun Geofisika Mataram, pada Bulan April 2023, telah terjadi gempabumi sebanyak 493 kejadian yang didominasi oleh kejadian dengan Magnitudo <3.0 dan kedalaman dangkal <60 Km.

Dari 493 kejadian tersebut terdapat 8 kejadian gempabumi yang dirasakan di wilayah Nusa Tenggara Barat, dari Analisa gempabumi di wilayah NTB dan sekitarnya Bulan April 2023 dikelompokkan menjadi 4 bagian yaitu gempabumi berdasarkan magnitudo, frekuensi kejadian, kedalaman tiap kejadian gempabumi dan dominasi sumber gempabumi.

Uraian berdasarkan Grafik Frekuensi Kejadian Gempabumi Bulan April 2023 terlihat kejadian gempabumi terbanyak pada tanggal 03 April 2023 sejumlah 31 Kejadian.

Baca Juga :  Bulan Mei Minggu Pertama 179 kali Terjadi Gempabumi di Provinsi NTB

Kemudian berdasarkan besar magnitudonya gempa dengan M < 3 sebanyak 357 kejadian, gempa dengan 3 ≤M< 5 sebanyak 133 kejadian dan 3 kejadian gempabumi dengan M ≥ 5.

Pada tanggal 06 April 2023 mendominasi kejadian gempabumi di Bulan April 2023 dengan jumlah 25 kejadian pada rentang M < 3.

Kemudian berdasarkan kedalaman gempabumi dengan kedalaman < 60 km sebanyak 390 kejadian, gempabumi dengan 60 km ≤ D ≤ 300 km* sebanyak 103 gempabumi dan *tidak terdapat* kejadian gempabumi dengan kedalaman > 300 Km.

Dilanjutkan berdasarkan kondisi Seismisitas Wilayah NTB dan Sekitarnya Bulan April 2023 aktivitas gempabumi didominasi di daerah sumber gempabumi Back arc Thrust Utara Dompu dan Bima.

Baca Juga :  Bulan September Wilayah NTB Mengalami 388 Kejadian Gempabumi

Perlu diketahui, seismisitas di wilayah NTB dan sekitarnya yang tercatat dan teranalisa oleh Stasiun Geofisika Mataram pada Bulan MARET 2023 telah terjadi gempabumi sebanyak 485 kejadian yang didominasi oleh kejadian dengan Magnitudo <3.0 dan kedalaman dangkal <60 Km. Dari 485 kejadian tersebut terdapat 1 kejadian gempabumi yang dirasakan di wilayah Nusa Tenggara Barat.

Bulan Maret 2023 dikelompokkan menjadi 4 bagian yaitu gempabumi berdasarkan magnitudo, frekuensi kejadian, kedalaman tiap kejadian gempabumi dan dominasi sumber gempabumi.

Untuk masyarakat dihimbau agar tetap tenang dan tidak terpengaruh oleh isu yang tidak dapat dipertanggungjawabkan kebenarannya.

” Pastikan informasi resmi hanya bersumber dari BMKG yang disebarkan melalui kanal komunikasi resmi yang telah terverifikasi (Instagram/Twitter @infoBMKG), website (bmkg.go.id atau inatews.bmkg.go.id), atau melalui Mobile Apps (IOS dan Android): wrs-bmkg (user pemda,pwd pemda-bmkg) atau infobmkg,” jelas Kepala Stasiun Geofisika Mataram Ardhianto Septiadhi, S.Sil, kepada media ini.

Baca Juga :  Minggu Kedua November 2020, Gempabumi Sebanyak 63 Kejadian di NTB

 

Subscribe
Notify of
guest

0 Komentar
terbaru
terlama terbanyak disukai
Inline Feedbacks
View all comments