AmpenanNews. Provinsi NTB (Pemprov) telah menerjunkan 825 personil khusus untuk melakukan pengawasan dan pengendalian pada pelaksanaan kurban hari raya Idul Adha 1442 H tahun ini.
Hal tersebut disampaikan Gubernur NTB Dr. H. Zulkieflimansyah melalui Dinas Peternakan dan Kesehatan Hewan (Disnakeswan).
Tim pengawasan tersebut merupakan gabungan dari para dokter hewan dan tim dari berbagai stakeholder terkait yang akan memeriksa dan mengawasi baik sebelum hewan dipotong atau sesudah kurban dipotong di seluruh kabupaten kota se-NTB.
Hal itu, untuk memastikan bahwa daging kurban yang disalurkan aman dan higienis serta steril untuk dikonsumsi masyarakat.
“Kita akan terus memastikan bahwa hewan kurban yang dinikmati oleh masyarakat benar-benar aman dan sehat,” ungkap Kepala Disnakeswan NTB, Dr.H. Khairil Akbar M. Si saat mewakili Gubernur NTB meninjau pemotongan hewan kurban di Kabupaten Sumbawa Barat, Selasa (20/07).
Pria kelahiran Dompu itu mengatakan, tim pengawasan dari provinsi akan bekerjasama dengan tim pengawasan dari pemerintah Kabupaten Kota. Selanjutnya mereka melakukan pemantauan daging kurban hingga H +1 perayaan hari raya kurban.
“Setiap tahun, Disnakeswan tahun tetap membentuk tim untuk pengawasan dan pengendalian terhadap kesehatan hewan kurban sehingga daging yang akan dikonsumsi oleh masyarakat benar-benar aman dan sehat” tandasnya.
Kepala Disnakeswan NTB, Dr.H. Khairil Akbar M. Si mengatakan, tahun ini provinsi NTB kembali mendapat sumbangan sapi ekor kurban dari Presiden Jokowi yang dibeli di salah peternak asal Lombok Timur. Hewan kurban yang menjadi langganan presiden tersebut merupakan sapi Simental dengan bobot sebesar 1,25 ton.
Sapi ini, katanya, dirawat selama empat tahun dan khusus disiapkan untuk sapi kurban presiden. Untuk pemberian pakan selalu menggunakan alami sehingga kondisi sapi tetap sehat dan memiliki bobot 1 ton lebih.
“Alhamdulillah pembelian langsung dari peternak lokal dan tahun ini disembelih di Kabupaten Sumbawa Barat,” ungkapnya usai meninjau langsung proses pemotongan hewan kurban sumbangan dari presiden Jokowi tersebut di halaman kantor Bupati KSB, Selasa (20/07).
Ia mengatakan, bahwa daging sapi kurban itu diikhtiarkan untuk diberikan kepada masyarakat Sumbawa Barat pada perayaan Hari Raya Idul Adha 1442 Hijriyah tahun ini. Ke depannya, hewan kurban sumbangan presiden di tahun-tahun berikutnya akan disalurkan jg ke seluruh kabupaten kota se-NTB.
Sehingga diharapkan sumbangan presiden itu dapat memenuhi nutrisi dan meningkatkan imun masyarakat, terlebih di masa pandemi Covid-19 yang sedang berlangsung.