AmpenanNews. Mantan Menteri BUMN, Prof. Dahlan Iskan mendukung penuh program unggulan Industrialisasi di Provinsi NTB. Menurutnya program industrialisasi adalah hal positif dan memiliki multiplier effect, khususnya dalam menumbuhkan kembangkan semangat wirausaha dan entrepreneur anak muda NTB.
Hal tersebut disampaikan di rumahnya saat menerima silaturrahmi Gubernur Nusa Tenggara Barat (NTB) Dr. H. Zulkieflimansyah, Sabtu (1/5/2021).
Mantan Dirut PLN itu meyakini, teknologi dan inovasi adalah ruh dalam membangkitkan ekonomi masyarakat. Bahkan Dahlan Iskan membandingkan dengan zaman dahulu dimana orang meragukan pembangunan jalan tol di Indonesia.
“Dulu orang tertawa mendengar pembangunan jalan tol, namun kini lihat. Dengan teknologi, semua menjadi sangat mungkin. Tinggal pemda merencanakan dengan matang” dukung Dahlan Iskan yang juga merupakan mantan CEO surat kabar Jawa Pos dan Jawa Pos Group tersebut.
Selain itu, Dahlan Iskan juga memuji sosok pribadi Gubernur NTB yang dikenalnya sejak dulu selalu penuh inovasi.
“Satu kata untuk Bang Zul, pejuang” puji Dahlan Iskan dengan senyum khasnya.
Menanggapi hal tersebut, Gubernur NTB, Dr. H. Zulkieflimansyah menyampaikan terima kasih atas berbagai masukan yang positif untuk membangun NTB.
Selain itu, Bang Zul juga menceritakan tentang Science Technology and Industrial Park (STIPARK) di NTB yang didirikan dengan ikhtiar mendidik anak muda NTB, agar mau jadi pengusaha.
“Orang pintar di Indonesia banyak, asal diberikan kesempatan InsyaAllah mereka mampu. Asal Pemerintah mau menyediakan ruang untuk berekspresi, mereka bisa” ujar Doktor Ekonomi industri tersebut.
Di akhir diskusi, Bang Zul bersyukur bahwa meski di tengah pandemi Covid-19, masyarakat NTB kini bisa lebih percaya pada kemampuan sendiri. Karena terbukti, hikmah pandemi membuat masyarakat NTB tidak hanya bisa membuat hand sanitizer sendiri, namun pendingin tenaga surya hingga motor listrik juga bisa lahir dari tangan-tangan terampil pemuda NTB.
Pertemuan dua sahabat lama tersebut diakhiri dengan shalat dhuhur berjamaah.