Lapas Kelas IIB Selong Gelar Pekan Olahraga dan Seni Narapidana, Semarakkan HUT ke-80 RI
Terjemahan

Anews. Dalam semangat memperingati Hari Kemerdekaan Republik Indonesia ke-80, Lembaga Pemasyarakatan (Lapas) Kelas IIB Selong menggelar Upacara Pembukaan Pekan Olahraga dan Seni Narapidana, Kamis (31/7/2025). Kegiatan ini menjadi bagian dari rangkaian peringatan HUT RI sekaligus wujud nyata pembinaan positif bagi para Warga Binaan Pemasyarakatan (WBP).

‎Bertempat di lapangan utama Lapas, acara pembukaan berlangsung khidmat dan meriah, dihadiri oleh seluruh jajaran pegawai dan ratusan warga binaan. Dengan nuansa merah putih yang mendominasi, semangat nasionalisme dan kebersamaan begitu terasa di balik tembok pemasyarakatan.

Kepala Lapas Kelas IIB Selong, Ahmad Sihabudin, dalam sambutannya menyampaikan bahwa kegiatan ini tidak hanya menjadi bentuk perayaan kemerdekaan, tetapi juga sarana pembinaan yang bertujuan mengembangkan potensi, kreativitas, dan karakter positif warga binaan.

‎“Pekan Olahraga dan Seni Narapidana ini diharapkan dapat menjadi wadah bagi warga binaan untuk mengembangkan potensi mereka dan meningkatkan kualitas hidup selama menjalani masa pidana,” ujar Ahmad.

‎Ia menambahkan bahwa kegiatan seperti ini adalah bagian dari pendekatan pembinaan humanis yang menitikberatkan pada proses rehabilitasi dan reintegrasi sosial. Melalui kompetisi olahraga dan seni, warga binaan diajak untuk menumbuhkan nilai-nilai sportivitas, kerja sama, kedisiplinan, serta ekspresi diri yang positif.

‎Pekan Olahraga dan Seni Narapidana merupakan salah satu program pembinaan rutin yang dilaksanakan dalam rangka memperingati hari besar nasional, sekaligus memperkuat integrasi sosial di dalam Lapas. Lapas Selong menegaskan bahwa pembinaan bukan hanya tentang penegakan disiplin, tetapi juga menyediakan ruang bagi narapidana untuk berubah, berkarya, dan berkembang.

“Melalui kegiatan ini, kami ingin masa pidana mereka diisi dengan aktivitas positif, membangun mental, dan mempersiapkan mereka untuk kembali ke masyarakat sebagai insan yang lebih baik dan produktif,” tegas Ahmad Sihabudin.

Dengan terlaksananya kegiatan ini, Lapas Kelas IIB Selong sekali lagi menunjukkan komitmennya dalam mewujudkan sistem pemasyarakatan yang berkeadilan, edukatif, dan manusiawi. Di balik jeruji besi, semangat kemerdekaan tetap bergelora menjadi pengingat bahwa setiap individu, sejauh apa pun langkahnya tersesat, masih memiliki peluang untuk memperbaiki diri dan memberi makna baru bagi hidupnya.

Baca Juga :  Bupati Mengakui Keunggulan Masing Masing Desa di Lombok Timur

 

Subscribe
Notify of
guest

0 Komentar
terbaru
terlama terbanyak disukai
Inline Feedbacks
View all comments