AmpenanNews. Pertama bertugas di Provinsi Nusa Tenggara Barat, Brigjen TNI Moch. Sjasul Arief, S.Sos., langsung mengambil langkah strategis dengan jalin silaturrahmi ke para ulama. Tak hanya menyapa prajurit, namun juga menjalin komunikasi dengan tokoh agama. Danrem 162/Wira Bhakti berkunjung ke kediaman TGH M. Turmuzi Baddarudin di Desa Bagu, Kecamatan Pringgarata, Lombok Tengah, Kamis (6/3/2025).
Dengan menjalin silaturrahma ke para ulama, bukan sekadar kunjungan formal, pertemuan ini adalah bentuk komitmen TNI dalam membangun sinergi dengan ulama sebagai pilar penting dalam menjaga harmoni sosial. Sambutan hangat oleh TGH. Lalu. M. Turmuzi Baddarudin, pertemuan ini juga dihadiri oleh sejumlah pemuka agama dari Pondok Pesantren Qamarul Huda Bagu.
Dalam silaturahmi ini diawali dengan sholat dzuhur berjamaah, simbol persatuan dalam langkah dan visi.
Setelah melaksanakan ibadah, suasana berubah lebih santai namun tetap penuh makna. Dalam perbincangan yang akrab, Brigjen TNI Moch. Sjasul Arief menekankan pentingnya kolaborasi antara TNI dan ulama untuk menghadapi tantangan sosial, menjaga stabilitas daerah serta membangun karakter generasi muda.
“ Kami sangat mengapresiasi peran ulama dalam menjaga moralitas bangsa. Sinergitas antara TNI dan ulama bukan hanya penting, tapi mutlak diperlukan untuk menciptakan ketahanan nasional yang kokoh,” ujar Danrem.
Jenderal bintang dua ini juga dimanfaatkan untuk meninjau pembangunan Masjid Pondok Pesantren Qamarul Huda Bagu. Bagi Brigjen TNI Moch. Sjasul Arief, pendidikan berbasis keagamaan memiliki peran strategis dalam membentuk karakter anak bangsa.
Kesempatan tersebut, TGH Lalu M. Turmuzi Badaruddin mengungkapkan rasa terima kasih atas kunjungan ini. Baginya, perhatian dari Korem 162/WB terhadap dunia pesantren adalah bukti bahwa TNI bukan sekadar penjaga keamanan, tetapi juga mitra dalam membangun masyarakat.
“ Silaturahmi ini bukan hanya bentuk komunikasi, tapi juga wujud kepedulian. Kami berharap kerjasama antara TNI dan ulama terus terjalin erat demi kebaikan umat dan bangsa,” kata TGH Lalu. M. Turmuzi Baddarudin.
Brigjen TNI Moch. Sjasul Arief pun menegaskan bahwa silaturahmi ini bukan yang pertama dan terakhir.
“ Kami siap bersinergi dengan semua elemen masyarakat. Bersama, kita wujudkan NTB rasa aman, sejahtera, dan berkarakter,” tutupnya.
Diawal tugasnya di NTB, Brigjen TNI Moch. Sjasul Arief sudah menunjukkan pendekatan humanis dan inklusif. Langkah awal yang menjanjikan, bahwa Korem 162/WB di bawah kepemimpinannya akan terus hadir, melayani dan bersinergi dengan masyarakat. (pr)