AmpenanNews. Kepala Bidang Perkebunan pada Dinas Pertanian Kabupaten Lombok Timur sebut pada saat musim panen tembakau tiba banyak perusahaan ilegal yang beroperasi di Kabupaten Lombok Timur.
Dijelaskan oleh Mirzan Sopian, keberadaan perusahaan ilegal yang beroperasi di Kab Lotim ini juga telah dilaporkan oleh beberapa perusahaan legal ke Bidang Perkebunan.
“Saat ini banyak perusahaan yang memiliki ijin telah melaporkan kepada kami terkait dengan keberadaan Perusahaan-perusahaan yang tidak memiliki ijin tersebut telah melakukan pembelian tembakau kepada petani ketika masa panen tembakau tiba” ucap bebernya Mirzan, saat ditemui wartawan di ruang kerjanya, (08/18/2022).
Masih kata Mirzan, dengan adanya laporan dari beberapa perusahaan ini tentu akan menjadi atensi Bidang Perkebunan untuk dapat menertibkan perusahaan-perusahaan yang tak berizin tersebut.
“Ini perlu kami tertibkan dan saat ini kami sudah beberapa kali turun ke lapangan dan ada menemukan beberapa perusahaan tak berijin, namun kami sudah memintanya untuk segera mengurus ijin operasionalnya di Kab Lotim” katanya.
Mirzan menambahkan, mekanisme pembelian tembakau oleh perusahaan haruslah melalui rapat harga dan itu harus mengundang petani, pihak dinas baik Kabupaten maupun Provinsi selaku yang memonitor.
“Tujuan tindakan yang kita lakukan kepada perusahaan ilegal hari ini tidak lain untuk dapat melindungi petani, jangan sampai petani terpaksa menjual tembakau dengan harga murah kepada perusahaan-perusahaan yang tak berijin tersebut, lanjutnya kendati saat ini banyak petani tembakau yang bukan menjadi binaan perusahaan tertentu namun itu tidak menjadi masalah karena petani tembakau yang swadaya mereka masih bisa masuk ke perusahaan yang legal untuk menjual hasil pertaniannya” singkatnya.