AmpenanNews. Sukma klaim banyak keberhasilan yang dapat dicapai dan hal tersebut disampaikan dalam acara refleksi tiga tahun kepemimpinan Sukma H.M. Sukiman Azmy dan H.Rumaksi Saj, SH., periode 2018-2023.
Berikut beberapa petikan indikator capaian kinerja tiga tahun Sukma yang disampaikan oleh Sekda Kab.Lotim H.M.Juaini Taofik, dalam acara yang digelar di pendopo I tersebut diantaranya, untuk infrastruktur jalan, dari 1.018,83 kilo meter panjang jalan yang ada dalam kondisi baik mencapai 644,00 Kilo meter dan terhadap kemantapan jalan Kabupaten mencapai 63,21 persen.
Untuk jaringan Irigasi dalam kondisi baik itu mencapai 61,82 Persen dan terjadi peningkatan cukup signifikan bila dibanding 2018. sementara terhadap pemanfaatan ruang sesuai dengan RTRW di Lotim mencapai100 persen, ketersediaan air minum yang aman minimal 60 liter per orang dalam sehari 86,02 persen, 4 fasilitas kesehatan Rumah Sakit Umum (RSU) ditahun 2020, 35 Puskesmas, Polindes 254, pisyandu 1.861. Sedangkan untuk IPM Lotim dari 65,35 di tahun 2018, kini menjadi 66,30 di tahun 2020 sekaligus menjadikan IPM Lotim pada urutan ke 8 dari jumlah kabupaten yang ada di NTB.
Sementara itu dalam sambutannya Bupati menyampaikan, apa yang sudah diutarakan oleh Sekda, merupakan rangkaian keberhasilan selama tiga tahun kepemimpinan SUKMA.
“Keberhasilan yang sudah dapat dicapai tersebut merupakan hasil jerihpayah kita bersama, berkat adanya koordinasi, konsolidasi. sehingga dalam kurun tiga tahun banyak hasil yang dapat dicapai” ucapnya.
Bupati juga berkesempatan menyampaikan ucapan terimakasih kepada Forum Koordinasi Pimpinan Daerah yang sudah solid dalam mendukung kebijakan Pemda, mulai dari Kapolres, Dandim, Kejaksaan, Pengadilan terlebih Wakil Bupati dan Pimpinan OPD serta Organisasi Wanita dan BUMN yang ada di Kab.Lotim.
Ucapan terimakasih juga disampaikan kepada semua media yang bertugas di Lotim yang setiap saat selalu menginformasikan apa yang menjadi aspirasi masyarakat kepada pemda Kab.Lotim, media juga dipandang Bupati, mampu membawa perubahan yang drastis bagi Pemkab Lotim.
Disamping sederet keberhasilan yang sudah diutarakan dalam acara refleksi tiga tahun kepemimpinan Sukma, Bupati Sukiman, mengakui masih banyak hal-hal yang perlu diprogresifkan lagi terlebih menjelang Dua tahun masa berakhirnya kepemimpinan Sukma.
“Dulu dimana-mana kita selalu mengucapkan air mengalir sepanjang tahun, jalan mulus sepanjang jalan dan listrik menyala sepanjang hari dan lain-lain lanjut Bupati, panjang jalan yang cukup baik itu saat ini mencapai 63,21 persen, akan tetapi kalau kita berjalan lebih banyak yang belum tertangani dengan baik dibandingkan dengan yang sudah tertangani dengan baik” ungkapnya.
Bupati mencontohkan, kemarin saya menghadiri acara pernikahan di Sakra Timur dan paginya melayat di Desa lainnya, hotmik jalan utamanya bagus akan tetapi begitu memasuki jalan ke desa yang dituju relatif kondisinya masih membutuhkan perhatian.
“Kadis PU paling tidak harus rajin jalan-jalan pada Sabtu dan Minggu memantau bersama bidang yang ada, agar dapat diketahui mana jalan yang akan diprioritaskan pada tahun 2022-2023 yang akan datang” imbuhnya.
Untuk air ke wilayah Selatan juga dinilai Bupati masih belum optimal, Ia berharap “ditahun 2023 mendatang tidak ada lagi air ke wilayah selatan yang diantar menggunakan mobil tangki, akan tetapi air bersih kebutuhan masyarakat itu harus dapat didistribusi melalui pipa dan saya berjanji di tahun 2022 persoalan air bersih pada wilayah tersebut akan diselesaikan menggunakan dana DAK senilai Rp.100 Miliar.” janjinya
Sehubungan dengan masih banyaknya hal-hal yang perlu diselesaikan, Bupati kembali berharap kepada pimpinan OPD agar lebih progresif dan sering-sering turun kejalan maupun ke masyarakat dengan harapan bisa menuntaskan persoalan masyarakat disisa kepemimpinan Sukma di dua tahun akan datang.
Bupati juga memerintahkan untuk dapat menginventarisir catatan janji kemasyarakat ditahun 2017 yang ada di tim sukses Sukma.
“Tolong diinvetarisir janji-janji itu. yang sudah terakomodir Alhamdulillah, yang belum diakomodir masih ada dua tahun untuk menyelesaikan janji-janji yang sudah diutarakan pada waktu itu” lugasnya