Kemenparekraf RI
Terjemahan

AmpenanNews. Kementerian Pariwisata dan Ekonomi Kreatif (Kemenparekraf) menggelar sosialisasi dan simulasi, panduan protokol kesehatan berbasis88 Cleanliness, Health, Safety, and Environmental Sustainability (CHSE) bagi pelaku industri pariwisata di Pulau Lombok, Nusa Tenggara Barat (NTB).

Kegiatan ini untuk menyikapi tatanan kenormalan baru pandemi Corona Virus Disease 2019 (Covid-19) di Provinsi Nusa Tenggara Barat.

Sosialisasi dan simulasi panduan protokol kesehatan Meeting, Incentive, Convention, and Exhibition (MICE) yang digelar mulai Jumat (2/10).

Kemudian dirangkai dengan FunTrip ke beberapa destinasi wisata di Pulau Lombok, di antaranya Desa Sade dan Sukarara di Lombok Tengah, Sembalun di Kabupaten Lombok Timur, Tiga Gili di Lombok Utara, dan Wisata Senggigi di Lombok Barat.

Baca Juga :  Hj. Niken Apresiasi Kegiatan Yang Memupuk Bakat Dan Kreativitas Anak

Koordinator Promosi dan Pendukung Wisata MICE Kemenparekraf RI Titik Wahyuni, dalam wawancara di kaki Gunung Rinjani-Sembalun, Ahad (4/10) pagi, mengatakan bahwa industri pariwisata di Pulau Lombok perlu penataan secara menyeluruh. Tentunya selalu menerapkan protokol kesehatab dalam pelaksanaanya.

“Kunci pariwisata adalah sistem yang berkelanjutan dan menjaga lingkungan walaupun dalam Covid-19, ini sebuah tantangan kita semua untuk belajar lebih baik. Itulah yang memotivasi disusun dan disosialisasikannya panduan MICE,” ungkapnya.

Menurutnya, Covid-19 yang mewabah hampir di seluruh Dunia tidak harus menjadikan sektor pariwista mati dan tenggelam, tanpa kita mampu mencarikan solusi (jalan keluar) yang strategis.

“Bagaimana cara kita mengelola dalam masa pandemi Covid-19 ini, perekonomian tetap jalan dan kita juga tetap peduli pada kesehatan. Ini maksud sosialisasi dan simulasi yang kita lakukan,” jelasnya.

Baca Juga :  Wagub NTB Minta Kab/Kota Pedomani Pelaksanaan PPKM Mikro

“Sehingga wisatawan yang akan ke Indonesia, percaya dan tak segan untuk melakukan perjalanan wisata dengan aman dan nyaman,” imbuhnya..

Titik Wahyuni juga menjelaskan bahwa panduan protokol kesehatan MICE, menekankan pada penerapan prosedur standar pelaksanaan kegiatan wisata MICE yang disesuaikan dengan kebutuhan di lapangan.

MICE yang dilaksanakan kali ini diikuti oleh peserta dari berbagai kalangan,  mulai dari pegiat pariwisata dan juga media, baik itu media cetak, televisi maupun media online yang turut serta dalam FunTrip mengunjungi destinasi wisata dan UMKM yang ada di pulau lombok.  (Forta)

Foto by Maman

Lokasi : Rudys Villa Sembalun Lawang Lombok Timur NTB.


Subscribe
Notify of
guest

1 Komentar
terbaru
terlama terbanyak disukai
Inline Feedbacks
View all comments
Maman
Maman
3 tahun lalu

Thanks…