AmpenanNews. Berikut peran Badan Amil Zakat Nasiona (BAZNAS) Kabupaten Lombok Timur dalam rangka membantu Pemerintah di masa Pandemi Covid – 19, terhitung sejak Bulan Maret, April, Mei dan Juni.
Di jelaskan oleh Sekretaris Baznas Abdul Hayyi Zakaria. Selama empat bulan terakhir Baznas telah mendistribusikan bantuan dalam bentuk program di antaranya, bantuan tunai bagi mustahik, bantuan program sembako, bantuan permodalan dan pendidikan serta keagamaan.
Berdasarkan data Baznas, adapun jumlah sasaran dan jumlah besaran bantuan yang diberikan kepada masyarakat, untuk bantuan tunai mustahik itu menyasar 10.327 jiwa dengan total anggaran Rp.957.327.000, bantuan sembako 1.000 jiwa Rp.150.000.000, bantuan permodalan Kelompok Usaha Bersama (KUBE) 609 Jiwa Rp.326.250.000, bantuan pendidikan 93 jiwa Rp.185.600.000, bantuan ke agamaan di 425 titik Rp.956.075.000, pembagian masker 16.500 Pcs Rp.93.000.000, -dukungan logistik kesehatan 523 pcs Rp.395.450.000.
“Inilah peran baznas selama Covid-19 di Lotim” kata Hayyi yang di temui media beberapa hari lalu di ruang kerjanya.
Masih kata Hayyi, bantuan Baznas kepada masyarakat ini telah menggunakan standar mustahik, “artinya apabila mereka masuk kategori delapan asnap maka kita sebut mustahik yang muaranya adalah fakir miskin” ungkapnya.
Perlu diketahui dalam program Baznas ini yang di utamakan adalah masyarakat yang belum tersentuh oleh program BST, JPS dan bantuan lainnya yang telah di gelontorkan oleh Pemerintah termasuk juga program pemberian honor kepada cluster guru hinorer dan guru ngaji yang belum mendapatkan insentif selama Cobid-19.
Program baznas di akui oleh Hayyi, tidak dibatasi oleh musim, hanya saja dalam empat bulan terakhir lebih di intensifkan penyalurannya, tujuannya tidak lain dalam rangka membantu Pemerintah dalam menangani covid-19 di Lotim.
“Tanpa adanya Covid dana zakat yang terkumpul tetap dilakukan pendistribusian yang di rangkaikan ke dalam Lima bidang program sosial, sosial kemanusiaan, pendidikan, kesehatan dan ekonomi serta ke agamaan sebagaimana rahan dari pusat terkaitprogram distribusi Zis pada ramadhan di masa covid” pungkasnya.