Terjemahan

Ampenan News. Lombok Timur merupakan Kabupaten dengan jumlah penduduk terbesar di banding dengan kabupaten/ kota lainnya di Nusa Tenggara Barat (NTB), tidak heran kemudian Kabupaten ini memiliki permasalahan yang begitu komplek.

Hal tersebut disampaikan Bupati Kabupaten Lombok Timur H. M. Sukiman Azmy pada acara Silaturahmi Anggota DPR-RI Ir. H. Nanang Samodra KA, M.Sc., pada Rabu (25/09).

Permasalahan begitu komplek yang dimaksud Bupati dalam hal ini “Penduduk yang besar dengan jumlah Rumah Tidak Layak Huni (RTLH) yang begitu banyak, ditambah prevalensi stunting yang begitu tinggi, demikian juga dengan kasus gizi buruk, dan persoalan lain yang berdampak pada rendahnya Indeks Pembangunan Manusia (IPM) Kabupaten Lombok Timur”.

Baca Juga :  Polda NTB Terima Audensi Pengurus IJTI NTB

Meski demikian Pemerintah Daerah Kabupaten Lombok Timur dalam menyikapi persoalan-persoalan tersebut, terus berupaya membenahi kondisi dengan melakukan peningkatan pada layanan kesehatan, pendidikan, juga peningkatan income per kapita.

Diharapkan melalui upaya-upaya tersebut nantinya dapat meningkatkan IPM Lombok Timur serta dapat mewujudkan Lombok Timur yang Adil, Sejahtera, dan Aman.

Sementara itu terkait dengan kegiatan silaturahmi yang dilakukan oleh Anggota DPR-RI tersebut, dirangkaikan dengan penyerahan bantuan Aspirasi kepada Kelompok Usaha Bersama (KUBe) yang ada di Kabupaten Lombok Timur KUBe Mulia, KUBe Pada Angen, dan KUBe Semangat Jaya.

Bupati H. Sukiman menyampaikan ucapan terimakasihnya kepada Anggota DPR-RI yang telah berkenan menyalurkan Bantuan Aspirasinya kepada masyarakat Lotim, Ia melihat hal ini sebagai salah satu ikhtiar untuk peningkatan kesejahteraan masyarakat di samping sebuah jalinan kerjasama yang baik dari tingkat bawah hingga ke pusat. “Kegiatan ini menunjukkan komitmen anggota Dewan terhadap perbaikan kesejahteraan masyarakat” tuturnya.

Baca Juga :  Penandatanganan dan Sumpah Sespimen, Sespima dan Sip 2020

Usai menyerahkan bantuan secara simbolis, Nanang Samodra mengingatkan kepada para penerima memanfaatkan agar dapat dikelola dengan baik bantuan yang diterimanya.

Ia berpesan “dalam setahun dana tersebut harus berhasil merubah hidup para penerimanya” pesan Nanag kepada Dinas Sosial dan pendamping Program Keluarga Harapan (PKH) agar dapat memberikan pendampingan untuk optimalnya penggunaan dana tersebut.

Selain itu Ir. Nanang, juga berpesan kepada Dinas terkait, diminta untuk dapat melakukan verifikasi data KUBe yang membutuhkan bantuan agar tidak menimbulkan masalah. Sebab di tingkat pusat kerap ditemukan data yang diajukan tidak jelas, sehingga yang turun tidak sesuai dengan apa yang diharapkan. R001.


Subscribe
Notify of
guest

0 Komentar
Inline Feedbacks
View all comments