Terjemahan

Ampenan News. Hari Selasa, 13 Agustus 2019, pukul 20.40.11 WIB, wilayah Samudera Hindia Selatan Jawa diguncang gempabumi tektonik. Hasil analisis BMKG menunjukkan informasi awal gempabumi ini berkekuatan M=5.0 yang selanjutnya dilakukan pemutakhiran menjadi M=4,9. Episenter gempabumi terletak pada koordinat 9,76 LS dan 113,98 BT, atau tepatnya berlokasi di laut pada jarak 170 km arah barat daya Kota Negara, Kabupaten Jembrana, Propinsi Bali pada kedalaman 40 km.

Gempa Tektonik Mag. 5,0 Kabupaten Jembrana Bali

Dengan memperhatikan lokasi episenter dan kedalaman hiposenter, tampak bahwa gempabumi berkedalaman dangkal ini diakibatkan oleh aktivitas subduksi Lempeng Indo-Australia yang menyusup ke bawah Lempang Eurasia. Hasil analisis mekanisme sumber menunjukkan bahwa gempabumi ini dibangkitkan oleh deformasi batuan dengan mekanisme pergerakan jenis sesar naik (Thrust Fault).

Baca Juga :  Bali Diguncang Gempa Tektonik

Dampak gempabumi berdasarkan laporan masyarakat berupa guncangan dirasakan di wilayah Jembrana dan Banyuwangi II MMI ( Getaran dirasakan oleh beberapa orang, benda-benda yang digantung bergoyang ). Hasil pemodelan menunjukkan bahwa gempabumi ini tidak berpotensi tsunami.

Hingga pukul 21.00 WIB, Hasil monitoring BMKG belum menunjukkan adanya aktivitas gempabumi susulan (aftershock).

Kepada masyarakat dihimbau agar tetap tenang dan tidak terpengaruh oleh isu yang tidak dapat dipertanggungjawabkan kebenarannya. Periksa dan pastikan bangunan tempat tinggal anda cukup tahan gempa, ataupun tidak ada kerusakan akibat getaran gempa yg membahayakan kestabilan bangunan. Mohon cermati dan terus berlatih langkah-langkah praktis untuk antisipasi bahaya gempabumi, baik pada saat persiapan sebelum gempa, saat dan setelah gempabumi.

Baca Juga :  Gempa Tektonik Guncang KLU

” Pastikan informasi resmi hanya bersumber dari BMKG yang disebarkan melalui kanal komunikasi resmi yang telah terverifikasi (Instagram/Twitter @infoBMKG), website (http://www.bmkg.go.id/gempabumi/gempabumi-terkini.bmkg atau inatews.bmkg.go.id), atau melalui Mobile Apps (IOS dan Android): wrs-bmkg (user pemda ,pwd pemda-bmkg) atau infobmkg. ” kata Kepala Pusat Gempabumi dan Tsunami BMKGR AHMAT TRIYONO, S.T., Dipl. Seis, M.Sc. dalam rilisnya. @L007r.

Subscribe
Notify of
guest

0 Komentar
terbaru
terlama terbanyak disukai
Inline Feedbacks
View all comments