Anews. Lapas Kelas IIB Selong kembali memperlihatkan komitmennya memperluas ruang sosial bagi warga binaan. Pada Jumat, 21 November 2025, jajaran Lapas Selong turut ambil bagian dalam kegiatan gotong royong yang digelar Kecamatan Selong di lingkungan sekitar SMAN 3 Selong, Jl. H. Imam Bonjol.
Aksi bersih-bersih ini melibatkan berbagai unsur, mulai dari perangkat kecamatan, TNI, Polri, instansi vertikal, hingga masyarakat setempat. Petugas Lapas Selong ikut dalam sejumlah aktivitas, seperti pembersihan selokan, penataan lingkungan, dan pengangkutan sampah.
Yang menarik perhatian adalah hadirnya sejumlah warga binaan yang tergabung dalam program Kelana Kader Relawan Bencana. Mereka ditempatkan sebagai bagian dari kelompok kerja yang membantu pembersihan area sekolah. Kelompok ini sebelumnya telah mendapatkan pelatihan dasar mitigasi bencana, kedaruratan, dan kerja-kerja sosial.
Menurut pihak Lapas, kehadiran warga binaan bukan sekadar pelengkap acara. “Kami ingin menunjukkan bahwa pembinaan bukan hanya soal disiplin, tetapi juga tentang membangun rasa tanggung jawab dan kepedulian sosial,” kata Kepala Lapas Selong, Ahmad Sihabudin, dalam keterangannya.
Program Kelana Kader menjadi salah satu inovasi pembinaan yang diandalkan Lapas Selong, dengan tujuan menyiapkan warga binaan agar memiliki kompetensi sosial sebelum kembali ke masyarakat. Pihak kecamatan juga menilai partisipasi ini memperkuat hubungan antar lembaga serta membuka ruang kolaborasi dalam kegiatan berbasis gotong royong.
Kegiatan tersebut diharapkan menjadi model keterlibatan warga binaan dalam aktivitas publik yang tetap berpedoman pada keamanan dan pengawasan. Lapas Selong berencana melibatkan mereka dalam agenda-agenda serupa di masa mendatang demi menguatkan proses reintegrasi sosial.
