Anews. Pemerintah Provinsi Nusa Tenggara Barat (NTB) resmi mengukuhkan Bunda Literasi Provinsi NTB dan Kabupaten/Kota se-NTB untuk masa bakti 2025–2030, pada Rabu (2/7), bertempat di Pendopo Bupati Lombok Timur. Acara ini dipimpin langsung oleh Wakil Gubernur NTB Hj. Dinda Dhamayanti Putri dengan mengusung tema Bersama Bunda Literasi Membangun Literasi Menuju NTB Makmur Mendunia.
Dalam sambutannya, Bupati Lombok Timur H. Haerul Warisin, menyampaikan apresiasi atas terpilihnya Lombok Timur sebagai tuan rumah. Ia menekankan pentingnya peran Bunda Literasi dalam menumbuhkan budaya baca di semua lini, termasuk keluarga dan masyarakat. Berdasarkan data 2024, Lombok Timur menempati peringkat kedua dalam Tingkat Gemar Membaca (TGM) di NTB dengan skor 70,30.
Wakil Gubernur NTB menegaskan bahwa Bunda Literasi harus menjadi teladan dan agen perubahan dalam peningkatan literasi, melalui kolaborasi lintas sektor. Ia juga menyoroti pentingnya meningkatkan Indeks Pembangunan Manusia (IPM) NTB yang masih tergolong rendah secara nasional.
Sementara itu, Bunda Literasi Provinsi NTB Sinta Aghatia mendorong inovasi dalam pengembangan literasi berbasis digital dan menjadikan perpustakaan sebagai ruang edukatif yang menarik, khususnya bagi generasi muda.
Acara dilanjutkan dengan penandatanganan komitmen bersama oleh para Bunda Literasi se-NTB, penyerahan 100 paket buku untuk 100 desa, serta penandatanganan MoU antara Dinas Perpustakaan dan Kearsipan NTB dengan Politeknik Pariwisata Lombok dan Universitas Qomarul Huda Bagu.
Momentum ini diharapkan dapat mempercepat pembangunan literasi dan menjadikan NTB, khususnya Lombok Timur, sebagai wilayah yang cerdas, unggul, dan mendunia.