AmpenanNews. Menjaga gizi keluarga tetap seimbang selama diterapkannya kebijakan Pemberlakukan Pembatasan Kegiatan Masyarakat (PPKM) Darurat di Provinsi NTB menjadi perhatian Tim Penggerak PKK NTB.
Hal tersebut disampaikan, Ketua TP-PKK NTB, Hj. Niken Saptarini Widyawati Zulkieflimansyah, saat menjadi pembicara dalam Webinar bertajuk “Fungsi dan PKK dalam mendukung Upaya Perawatan Anak Gizi Buruk melalui Pelaksanaan Lila Keluarga melalui Posyandu Keluarga. Webinar yang diselenggarakan Sobat NTB dan UNICEF tersebut digelar pada Jum’at, 16 Junli 2020.
“Pada masa PKKM Darurat yang diterapkan ini, PKK NTB selalu memperhatikan agar gizi keluarga tetap seimbang,” jelas Bunda Niken, sapaan akrabnya saat menjadi pembicara dalam Webinar bertajuk “Fungsi dan PKK dalam mendukung Upaya Perawatan Anak Gizi Buruk melalui Pelaksanaan Lila Keluarga melalui Posyandu Keluarga.
Bunda PAUD Nasional tersebut menjelaskan, TP PKK NTB terus berupaya menjaga gizi keluarga tetap seimbang melalui program Posyandu keluarga yang ada hampir di setiap dusun yang ada di Lombok maupun Sumbawa.
Melalui Posyandu yang melayani balita hingga lansia tersebut, TP PKK terus memberikan edukasi dan bantuan kepada masyarakat agar gizi keluarga bisa tetap baik selama masa pandemi Covid-19 ini.
Bunda Niken juga menyampaikan antusiasnya dapat bekerjasama dengan Sobat NTB dan Unicef dalam memperhatikan keseimbangan gizi Masyarakat NTB. Seperti yang diketahui, dengan gizi yang baik dapat mengurangi berbagai macam permasalahan kesehatan masyarakat. Seperti gizi buruk, stunting, obesitas, dan penyakit lainnya.
“Dalam kerjasama ini, kita harus terus menjaga komunikasi dan sinergitas demi tetap terjaganya gizi masyarakat NTB,” tegas Bunda Niken di Webinar bertajuk “Fungsi dan PKK dalam mendukung Upaya Perawatan Anak Gizi Buruk melalui Pelaksanaan Lila Keluarga melalui Posyandu Keluarga.
