Anews. Dinas Koperasi dan UKM Kabupaten Lombok Timur (Lotim) mulai melakukan verifikasi lapangan terhadap Usaha Mikro, Kecil, dan Menengah (UMKM) yang akan menerima bantuan modal dari Pemerintah Daerah Kabupaten Lombok Timur. Proses verifikasi ini merupakan langkah penting dalam memastikan bantuan yang diberikan tepat sasaran dan sesuai dengan kebutuhan para pelaku UMKM di wilayah tersebut.
Kepala Dinas Koperasi dan UKM Kabupaten Lombok Timur, Muhammad Safwan, menjelaskan bahwa pada bulan Juli ini, pihaknya telah membentuk tim verifikasi yang terdiri dari 20 orang. “Verifikasi kita mulai bulan Juli ini dan mudah-mudahan bisa tuntas di bulan Agustus,” ungkap Safwan.
Safwan juga menyampaikan bahwa jumlah proposal yang masuk ke Dinas Koperasi dan UKM mencapai 30.000 proposal, yang berasal dari UMKM di 21 kecamatan di Kabupaten Lombok Timur. Mengingat banyaknya jumlah proposal yang diterima, bantuan modal yang akan diberikan kepada UMKM diperkirakan akan bervariasi antara Rp500.000 hingga Rp1.000.000 per penerima.
“Jumlah proposal yang masuk sangat besar, mencapai 30 ribu, dan kami memastikan semua proposal tersebut akan diproses dengan teliti. Kami akan memberikan bantuan yang sesuai dengan kebutuhan dan kapasitas usaha masing-masing,” lanjut Safwan.
Selain UMKM, verifikasi juga sedang dilakukan untuk pemberian bantuan kepada Kelompok Usaha Bersama (KUBE). Safwan menjelaskan bahwa untuk tahap pertama, sekitar 100 KUBE telah selesai diverifikasi, dan untuk tahap kedua, proses verifikasi terhadap lebih dari 200 KUBE sedang berlangsung. “Mudah-mudahan proses verifikasi ini bisa selesai tepat waktu, dan kami harapkan pada akhir bulan Juli ini, semua proses dapat diselesaikan,” tambahnya.
Adapun total anggaran yang disiapkan oleh Pemda untuk UMKM dan KUBE di Lotim mencapai 20 miliar rupiah.
Dinas Koperasi dan UKM Kabupaten Lombok Timur berkomitmen untuk terus mendukung perkembangan UMKM dan KUBE sebagai tulang punggung ekonomi daerah. Proses verifikasi ini merupakan bagian dari upaya pemerintah untuk memastikan bantuan yang diberikan dapat memajukan usaha mikro, kecil, dan menengah serta menciptakan peluang usaha yang lebih baik bagi masyarakat Lombok Timur.