AmpenaNews. Hari Selasa, 24 Januari 2019 pukul 01.59.35 WITA, wilayah Alas Sumbawa diguncang gempabumi tektonik.
Hasil analisa BMKG menujukkan bahwa gempabumi ini memiliki kekuatan M=4,4.
Episenter terletak pada koordinat 8,37 LS dan 116,92 BT, atau tepatnya berlokasi di laut pada jarak 7 km Timur Laut Pulau Panjang, Nusa Tenggara Barat pada kedalaman 10 km.
Dengan memperhatikan lokasi episenter dan kedalaman hiposenter, gempabumi yang terjadi merupakan jenis gempabumi dangkal akibat hasil interaksi Sesar Naik Flores (Flores Back Arc Thrust).
Dampak gempabumi berdasarkan laporan masyarakat berupa guncangan dirasakan di wilayah Alas Sumbawa III MMI. Hingga saat ini belum ada laporan dampak kerusakan yang ditimbulkan akibat gempabumi tersebut. Hasil pemodelan menunjukkan bahwa gempabumi ini tidak berpotensi tsunami.
” Kepada masyarakat di wilayah Sumbawa dihimbau agar tetap tenang dan tidak terpengaruh oleh isu yang tidak dapat dipertanggungjawabkan kebenarannya” Kata
Kepala Stasiun Geofisika Mataram Agus Riyanto dalam press releasenya